Seperti literatur yang satu ini merupakan pakar psikolog dunia dan banyak membukukan karya apik yang menjadi rujukan para ilmuan lainnya .
Imam Fakhruddin Ar-Razi yang mempunyai nama lengkap Abu 'Abdillah Muhammad bin 'Umar bin al-Husain bin al-Hasan ar-Rāzī adalah salah satu pemikir, filsuf, dan ulama Islam paling cemerlang dan berpengaruh di abad ke-12 Masehi (abad ke-6 Hijriyah).
Ia dikenal sebagai polimatik karena menguasai hampir semua disiplin ilmu yang ada pada masanya.
Lahir : 26 Januari 1150 M (543 H) di Rayy (dekat Teheran modern), Iran.
Wafat : 29 Maret 1210 M (606 H) di Herat, Afghanistan.
Gelar : Ia dikenal dengan banyak gelar kehormatan, termasuk Shaykh al-Islām, Fakhr ad-Din (Kebanggaan Agama), dan Sultan al-Mutakallimin (Raja para Teolog).
Ia tumbuh di lingkungan keluarga ilmuwan. Pendidikan awalnya diperoleh dari ayahnya, seorang ulama terkemuka. Ia kemudian menjelajahi berbagai pusat ilmu pengetahuan untuk mendalami ilmu agama dan umum, termasuk Logika, Filsafat, Ilmu Kalam (teologi Islam), Fikih (hukum Islam), Tafsir, Kedokteran, Astronomi, dan Anatomi.
Ia adalah pengikut mazhab Syafi'i dalam fikih dan mazhab Asy'ariyah dalam akidah/teologi. Ia dikenal sebagai pembela gigih akidah Asy'ariyah.
Abu 'Abdillah Muhammad bin 'Umar bin al-Husain bin al-Hasan ar-Rāzī juga di kenal sebagai pakar psikolog dunia bahkan di nobatkan sebagai pelopor ilmu psikolog dengan karya buku yang berjudul Al-Firāsah Psikologi/Fisiognomi (Fisiognomi) Kitab yang membahas tentang karakter dan kepribadian seseorang berdasarkan fitur fisik dan tanda-tanda eksternal.
Inti dari kitab ini adalah penjelasan terperinci tentang bagaimana watak dapat diketahui melalui pengamatan bagian-bagian tubuh dan aspek-aspek non-fisik lainnya. Ar-Razi membagi teknik-teknik mengetahui watak ini menjadi beberapa cara, termasuk :
Berdasarkan Bentuk dan Rupa Seluruh Anggota Tubuh :
Menganalisis bentuk dahi, mata, hidung, mulut, telinga, tangan, kaki, dan anggota badan lainnya.
Contoh : Ia membahas ciri-ciri kepribadian yang ideal dan yang tidak ideal. Misalnya, orang yang dahinya berkerut dan rata cenderung adalah seorang pemarah, sementara dahi yang kecil dihubungkan dengan sifat bodoh.
Berdasarkan Jenis Suara dan Tawa :
Menganalisis kualitas, nada, dan volume suara sebagai indikasi sifat batin.
Berdasarkan Perbedaan Jenis Kelamin dan Usia :
Membahas perbedaan karakter yang terkait dengan gender dan perubahan sifat seiring tahapan usia (misalnya, masa muda, dewasa, tua).
Berdasarkan Perbedaan Jenis Kelamin dan Usia :
Membahas perbedaan karakter yang terkait dengan gender dan perubahan sifat seiring tahapan usia (misalnya, masa muda, dewasa, tua).
Ar-Razi menekankan kegunaan praktis dari ilmu firasat ini, seperti :
Membangun Hubungan Sosial : Membantu dalam interaksi dan pemahaman terhadap orang lain.
Pengambilan Keputusan : Digunakan untuk mengenali watak seseorang saat akan memberikan amanah atau tanggung jawab penting (misalnya, menyeleksi pemimpin).
Perbaikan Diri : Mengenali kekuatan dan kelemahan diri sendiri.
Secara keseluruhan, Kitab Al-Firāsah adalah warisan penting yang menunjukkan bagaimana ilmuwan Muslim pada abad pertengahan sudah melakukan studi sistematis mengenai kepribadian manusia, menjembatani ilmu fisika/anatomi dengan ilmu psikologis/akhlak.
Buku karya Imam Fakhruddin Ar - Razi yang berjudul Al - Firasat bisa anda miliki di Link Ini : Buku Al - Firasat ( Psikologi ) Imam Fakhruddin Ar - Razi .
